Bandung, Senin, 15 Mei 2023 – Anne Mutiara Putri, alumni Kewirausahaan SBM-ITB 2020 telah berbagi pengalaman dalam membangun bisnis Seroja Bake dengan mahasiswa Singapore Management University (SMU) dan mahasiswa School of Business and Management ITB (SBM-ITB) pada Rabu, 10 Mei 2023. Ia juga memaparkan berbagai tantangan yang dihadapi selama membangun bisnis, termasuk strategi yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut.
Seroja Bake adalah sebuah tempat kuliner di Bandung yang menyajikan berbagai macam makanan unik dan kreatif yang terinspirasi dari jajanan pasar tradisional dan diolah dengan penyajian yang modern yang sesuai dengan tren kafe yang kekinian. Tujuannya agar cita rasa dan budaya dari makanan tradisional seperti jajanan pasar tetap relevan dengan perubahan pasar.
Anne juga bercerita bahwa ia dan rekannya, Faza, sangat tertarik dengan gerakan lokal dan pertanian sehingga mereka memutuskan untuk membangun Seroja Bake dengan memanfaatkan passion dan ketertarikan mereka tersebut. Awalnya, Seroja Bake hanya dijalankan oleh dua orang, yaitu Anne yang bertanggung jawab atas layanan pelanggan dan komunitas, serta Faza yang mengurus operasional dari mulai pembuatan roti hingga pengantaran.
Saat pertama kali memulai bisnis, mereka hanya menggunakan sepeda sebagai sarana pengantaran roti. Anne dan Raja ingin membangun sebuah toko roti Indonesia yang menggunakan bahan-bahan lokal dan resep-resep Indonesia. Mereka ingin menjawab kebutuhan pasar yang besar akan roti di Indonesia dengan tetap mempertahankan warisan budaya Indonesia.
Anne menjelaskan bahwa kultur budaya merupakan faktor penting dalam menciptakan permintaan di pasar, dan sebagai produsen, mereka harus menyediakan pasokan untuk memenuhi permintaan tersebut. Dia juga membahas bagaimana gastronomi adalah bagian penting dari kultur dan bagaimana pengaruh budaya asing dalam sejarah Indonesia membentuk kebiasaan makan roti di Indonesia.
Anne menyebut dalam membangun bisnis, pasti terdapat tantangan dan hambatan yang dihadapinya sehingga memerlukan strategi-strategi yang diterapkan untuk mengatasinya. Anne juga menceritakan bagaimana menghadapi situasi pandemi Covid-19 saat membangun bisnis. Harapannya, Alumni Sharing Session ini akan memberikan perspektif dan inspirasi baru bagi mahasiswa untuk mengembangkan kreativitas dan ide-ide bisnis mereka.
Anne mengungkapkan bahwa dalam perjalanan membangun bisnis, kegagalan dapat menjadi batu loncatan menuju kesuksesan yang lebih cepat. “Be fail fast, because when you fail fast, you will learn something more faster and you will get to your objective faster,” kata Anne, Co-Founder Seroja Bake.
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari kunjungan student exchange mahasiswa SMU ke ITB di mana mahasiswa akan belajar mengenai kolaborasi multibudaya, termasuk pada Alumni Sharing Session ini mereka mendapatkan cerita pengalaman entrepreneurship dari makanan ringan lokal asli Indonesia. Sebelum sharing session di SBM-ITB, para mahasiswa dari SMU dan ITB juga menikmati hidangan di Seroja Bake di Jl. Cihapit, Bandung.
