BANDUNG (06/09), Pandemi Covid-19 sudah mengubah sebagian besar kehidupan masyarakat selama kurang lebih 2 tahun ini. Dunia kerja turut merasakan dampak dari adanya pandemi tersebut. Salah satu aspeknya dalam hal perekrutan karyawan.
Kini wawancara kerja atau interview yang dilakukan antara pencari kerja dengan perusahaan harus dilakukan secara online. Terdapat tiga jenis online interview. Yaitu Video Call, Recorded Video, dan Coding Interview.
Psikolog, Gianti Gunawan, menjelaskan bahwa masalah yang kerap kali terjadi ketika interview adalah kurangnya persiapan dan gugup yang dialami calon pekerja.
“Kita harus latihan, bahkan menulis jawaban pada pertanyaan-pertanyaan yang umumnya muncul pada saat interview. Kalau perlu direkam dan kita tonton lagi untuk diberi penilaian.” Jelas psikolog dari Asosiasi Psikologi Industri dan Organisasi (APIO) Jawa Barat itu.
Selain mencari jawaban dari “Tell me about yourself?” penting untuk melakukan riset terhadap perusahaan yang di-apply. Karena pertanyaan tentang perusahaan cukup sering muncul.
“Masalah yang kedua adalah gugup. Nervous sebenarnya wajar terjadi, tapi kita berusaha untuk tidak memperlihatkannya. Tipnya tarik napas panjang, ulangi pertanyaan yang diajukan interviewer supaya kita punya waku berpikir.” tambah Gianti dalam “Career Preparation” yang diselenggarakan Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB) bersama APIO Jawa Barat, Sabtu (04/09/2021).
Terdapat beberapa strategi yang coba Gianti berikan kepada para peserta webinar. Di antaranya :
1. Make eye contact
Cobalah untuk melihat kamera ketika sedang menjawab pertanyaan interviewer. Namun perhatikan untuk tidak melulu melihat kamera, karena akan menimbulkan kesan yang kurang baik.
2. Tell about yourself-the most common question
Tipnya adalah dengan menggunakan rumus 3S (Success, Strength, Situation).
Coba jelaskan pencapaian yang pernah dahulu kita lakukan di perusahaan yang sebelumnya dan bagaimana hal itu berdampak pada perusahaan, selanjutnya paparkan kekuatan yang kita miliki lalu kaitkan dengan kebutuhan yang sedang perusahaan cari. Terakhir sampaikan apa yang kita cari ketika bekerja di perusahaan tersebut.
3. Minimize talking points
Sampaikan apa yang perlu disampaikan, jangan ceritakan hal-hal yang kurang relevan, terlalu personal. Tapi ceritakanlah kualifikasi kita terkait dengan perusahaan tersebut.
4. Look good on online interview
Meski biasanya hanya terlihat setengah badan, pakailah pakaian yang berwarna soft seperti pastel atau hitam. Yang paling penting adalah tersenyum dan tunjukkan antusiasme kita.
5. Check your environment
Terakhir pastikan lingkungan saat kita interview dalam keadaan nyaman dan tenang. Contohnya koneksi internet, kapasitas batrei, background, pencahayaan, kondisi kamera dan microphone, serta usahakan agar tidak ada telepon dari orang lain.
Selain memberikan pemahaman tentang online interview, Gianti juga turut menyampaikan pentingnya personal branding dan designing CV.
Penjelasan lengkap mengenai materi yang disampaikan Gianti Gunawan dapat ditonton di kanal Youtube pada link berikut : https://youtu.be/caMACDIplS8.